Filsafat
pendidikan Islam merupakan gagasan pemikiran tentang pendidikan Islam, yang
secara operasional diaplikasikan dalam sebuah sistem yang disebut sistem
pendidikan Islam. Sebagai gagasan yang bersumber dari pemikiran filosofis,
filsafat pendidikan Islam menjadi dasar bagi terbentuknya sistem pendidikan
Islam itu sendiri. Selain itu filsaat pendidikan Islam juga memberi arah bagi
tujuan yang akan dicapai oleh sistem pendidikan Islam.
Sebagai landasan dasar, filsafat
pendidikan Islam akan memperkuat bangunan sebuah sistem, pendidikan Islam punya
pijakan yang kuat dan jelas. Sementara dalam fungsinya sebagai tujuan, filsafat
pendidikan Islam ikut memberi kejelasan tentang arah dan target pencapaian yang
diprogramkan dalam sistem pendidikan Islam. Jadi, filsafat pendidikan Islam tak
dapat dilepaskan hubungannya dari masalah yang menyangkut kependidikan.
Didasari bahwa pemikiran filosofis
tentang pendidikan Islam tidak terhenti pada masa era tertentu. Sejalan dengan
fungsinya sebagai gagasan yang bersifat soluti, maka pemikiran yang menyangkut
filsafat pendidikan Islam akan terus berkembang. Hal ini antara lain
dikarenakan gagasan yang dimaksud merupakan bentuk respons dari kebutuhan dan
tuntutan zamannya masing-masing. Termasuk dalam memberikan sumbangsinya dalam
mengatasi problema-problema kependidikan kontemporer.
Islam sebagai agama, berisi ajaran
yang bersumber dari wahyu. Nilai-nilai ajaran tersebut oleh Allah SWT dijain
serasi dengan kebutuhan hidup manusia sebagai makhluk ciptaan-Nya. Kebutuhan
hidup yang mencakup dua dimensi, yakni kehidupan duniawi dan ukhrawi. Kehidupan
duniawi sebagai rentan jangka pendek, sedangkan ukhrawi sebagai rentang
kehidupan jangka panjang dan abadi.
Islam menawarkan peluang kepada
manusia, agar mampu mengemas kedua dimensi kehidupan itu dalam sebuah hubungan
kehidupan yang harmonis. Memadukannya dalam bentuk jalinan hubungan di pola
kehidupan fi al-dunya hasanah wa fi al-akhirat hasanah. Menyatukan rentang
kesejahteraan hidup didunia dan akhirat. Kehidupan akhirat yang abadi.
Upaya untuk menjalin hubungan
terpadu dan harmonis tadi hanya mungkin dilakukan, apabila seluruh aktifitas
manusia disejalankan dengan nilai-nilai ajaran Islam itu sendiri. Adapun upaya
yang dinilai paling efektif untuk mencapi tujuan yang dimaksud adalah melalui
pendidikan. Pendidikan sebagai proses transfer nilai-nilai ajaran Islam kepada
manusia sebagai makhluk ciptaan Allah, sesuai dengan hakikat penciptaannya,
yakni guna mengabdi kepada Allah semata (Q. 51 : 56).
Dapat disimpulkan bahwa Filsafat
Pendidikan Islam merupakan konsep
berfikir mengenai kependidikan yang bersumber atau berlandaskan ajaran agama
Islam, tentang hakikat kemampuan manusia agar dapat dibina, dikembangkan serta
dibimbing menjadi manusia muslim yang seluruh pribadinya dijiwai oleh ajaran
Islam. Filsafat pendidikan Islam juga merupakan pemikiran dasar yang melandasi
dan mengarahkan proses pelaksanaan pendidikan Islam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar