Rabu, 07 Desember 2016

Pengaruh Bimbingan Konseling Terhadap Psikologi Siswa



Di dunia pendidikan antara guru, murid, kepala sekolah dan semua aspek dalam kegiatan belajar mengajar memiliki peran penting dalam keberhasilan suatu proses belajar. Di dalam proses belajar mengajar siswa memiliki peran yang sangat penting, karena keberhasilan suatu pendidikan itu berada ada di tangan siswa tersebut. Di tangan siswa lah mereka mampu menentukan arah kemana cita-cita mereka dan cara untuk menggapai cita-cita mereka. Untuk menggapai cita-cita tersebut mereka membutuhkan bimbingan dalam proses menggapainya. Bimbingan tersebut berasal dari orang tua, guru, teman dan lain-lain. Dukungan dari orang tua itu sangat penting karena itu akan berpengaruh terhadap psikologi siswa tersebut. Jika siswa selalu mendapatkan dukungan dari orang tuanya, akan muncul dari dalam diri siswa rasa semangat dalam belajar. Banyak sekali kasus – kasus yang mana siswa mengalami broken home akibat kurang perhatiannya orang tua terhadap anak. Dan akhirnya hal tersebut akan menimbulkan siswa malas untuk belajar dan sekolah sehingga menimbulkan mereka kehilangan masa depan dan cita-cita mereka.as 
Bimbingan dan konseling (BK) memiliki fungsi dan peranan besar bagi perkembangan psikologis siswa. Melalui layanan BK para siswa diharapkan mampu mengenal dirinya, mengenal lingkungannya dan mempu merencanakan masa depannya. Dalam pelaksanaannya keberhasilan layanan BK sangat ditentukan oleh kerjasama yang harmonis diantara seluruh personil sekolah, baik kepala sekolah, wali kelas, maupun guru bidang studi, bahkan siswa itu sendiri.
Sekolah sebagai suatu lembaga pendidikan formal harus bertanggung jawab untuk mendidik dan menyiapkan siswanya agar berhasil menyesuaikan diri di masyarakat dan mampu memecahkan berbagai masalah yang dihadapinya. Kegiatan belajar dan pembelajaran merupakan salah satu kegiatan yang diberikan di sekolah, namun sesungguhnya kegiatan itu saja belum cukup memadai dalam membantu siswa mengatasi berbagai permasalahan yang dialaminya. Kondisi tersebut menjadi salah satu alasan sangatlah diperlukan adanya layanan bimbingan dan koseling di sekolah, yang secara khusus  bertanggung jawab untuk memberi bantuan kepada siswa dalam memecahkan berbagai masalah, baik masalah belajar, penyesuaian diri, maupun masalah-masalah pribadi, yang apabila dibiarkan akan menghambat tercapainya tujuan belajar siswa di sekolah. Maka dari itu pengelolaan bimbingan dan konseling sangatlah diperlukan agar pemberian layanan bimbingan itu sendiri dapat berjalan dengan efektif dan efisien
Sekolah Menengah Pertama (SMP) adalah satuan pendidikan yang mana siswanya sedang mengalami perubahan sifat dari anak-anak menuju remaja. Perubahan ini membawa pengaruh besar terhadap kepribadiannya dan bukan hal yang tidak mungkin akan menimbulkan masalah bagi dirinya sendiri. Selain itu Pengelolaan layanan bimbingan dan konseling pada tiap satuan pendidikan tentulah tidak sama, karena para guru mengahadapi siswa yang tidak sama pula. Setiap daerah dengan kondisi sosial yang berbeda juga akan mempengaruhi bagaimana suatu program bimbingan dan konseling dikelola. Maka dari itu kita sebagai calon guru harus mengetahui masalah-masalah yang pernah dihadapi oleh seorang guru  dan mengetahui solusinya mengingat kepribadian siswa yang berbeda akan mengalami masalah yang berbeda pula.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar