Psikomotorik adalah
kemampuan yang menyangkut kegiatan otot dan fisik.Ranah
psikomor dapat dikelompokkan dalam tiga kelompok utama, yaitu:
1. Keterampilan
motorik
2. Manipulasi
benda-benda
3. Koordinasi
neuromuscular
Menurut Davc (1970)
klasifikasi tujuan domain psikomotor terbagi lima kategori yaitu :
1.
Peniruan
Terjadi ketika siswa mengamati suatu gerakan.Mulai
memberi respons serupa dengan yang diamati.Mengurangi koordinasi dan kontrol
otot-otot saraf. Peniruan ini pada umumnya dalam bentuk global dan tidak
sempurna
2.
Manipulasi
Menekankan perkembangan kemampuan mengikuti
pengarahan, penampilan, gerakan-gerakan pilihan yang menetapkan suatu
penampilan melalui latihan.Pada tingkat ini siswa menampilkan sesuatu menurut
petunjuk-petunjuk tidak hanya meniru tingkah laku saja.
3.
Ketetapan
memerlukan kecermatan, proporsi dan kepastian yang
lebih tinggi dalam penampilan. Respon-respon lebih terkoreksi dan
kesalahan-kesalahan dibatasi sampai pada tingkat minimum.
4.
Artikulasi
Menekankan koordinasi suatu rangkaian gerakan dengan
membuat urutan yang tepat dan mencapai yang diharapkan atau konsistensi
internal di natara gerakan-gerakan yang berbeda.
5.
Pengalamiahan
Menurut tingkah laku yang ditampilkan dengan paling
sedikit mengeluarkan energi fisik maupun psikis.Gerakannya dilakukan secara
rutin.Pengalamiahan merupakan tingkat kemampuan tertinggi dalam domain
psikomotorik.
Tabel 3 Dave’s Psycomotor Domain
Taxonomy
Level
|
Kategori
|
Paparan
prilaku
|
Contoh-contoh
kegiatan pembelajaran Serta bukti-bukti hasil belajar yang diukur/dinilai
|
kata
kunci (Kata kerja yang menggambarkan aktivitas pembelajaran
|
1
|
Peniruan (Imitation)
|
Menjiplak tindakan atau yang lain,
mengamati kemuadian menirukan.
|
memperhatikan guru atau pelatih dan mengulangi
tindakannya, prosesnya atau kegiatannya.
|
Menjiplak, mengikuti, meniru, mengulangi,
menganut.
|
2
|
Manipulasi
|
mereproduksi kegiatan dari instruksi atau
ingatan.
|
Melaksanakan tugas dari instruksi tertulis
atau verbal.
|
Menciptakan kembali, membangun,
melaksanakan, menjalankan, mengimplementasikan.
|
3
|
Ketepatan (Precision)
|
Menjalankan keterampilan yang andal,
mandiri tanpa bantuan.
|
Melaksanakan tugas atau aktivitas dengan
ahli dan berkualitas tinggi tanpa bantuan atau instruksi, mampu
mendemonstrasikan suatu aktivitas kepada pembelajar yang lain.
|
Mendemonstrasikan, menyelesaikan,
menunjukkan, menyempurnakan, mengkalibrasi, mengontrol.
|
4
|
Penekanan (Articulation)
|
Beradaptasi atau memadukan keahlian untuk
memenuhi tujuan yang tidak baku.
|
Menghubungkan dan menggabungkan kegiatan
yang berkaitan untuk mengembangkan metode bermacam-macam, serta kebutuhan
yang baru.
|
Mengkonstruksikan, menyelesaikan,
menggabungkan, mengkoordinasikan, memadukan, beradaptasi, mengembangkan,
merumuskan, mengubah, menguasai.
|
5
|
Naturalisasi
|
Secara otomatis, dibawah sadar menguasai
aktivitas dan keterampilan terkait pada level yang strategis.
|
Mendefinisikan tujuan, pendekatan atau
strategi yang akan digunakan dalam aktivitas untuk memenuhi kebutuhan
strategis.
|
Merancang, memerinci, mengelola, menemukan,
mengelola proyek.
|
Sumber
:
Suryabrata,
Sumadi. 2001. Psikologi Pendidikan.
Jakarta: PT RajaGrafindo.
Suryono
& Hariyanto. 2013. Belajar dan
Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Syah,
Muhibbin. 2005. Psikologi Pendidikan dengan
Pendekatan Baru. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar